123berita.com – Puasa Ramadan merupakan kewajiban bagi umat Islam. Saat menjalankan ibadah puasa kerap kali kita terganggu dengan bau mulut. Namun, apakah sikat gigi saat berpuasa membatalkan puasa kita?
Tahun ini, umat muslim Indonesia menjalankan ibadah puasa mulai Selasa (13/04/2021). Kesempurnaan saat menjalankan ibadah puasa tentu menjadi harapan seluruh umat yang menjalankannya. Salah satu aktivitas mengurangi kesempurnaan puasa adalah melakukan hal-hal yang membuat puasa makruh.
Sebagaimana terkandung dalam kitab At-Taqiratu as saditu fil Masaili al Mufidah, karya Habib Syekh Hasan bin Ahmad bin Muhammad bin Salim Al Kaff menjelaskan terdapat delapan hal membuat puasa makruh. Delapan hal itu antara lain:
- Memamah atau Mengunyah Makanan
Memamah makanan merupakan salah satu hal membuat makruh puasa. Kendati demikian, Imam Nawawi dalam kitab al Majmu’ Syarah al Muhazzab Jilid 6 menjelaskan, tidak makruh hukumnya bagi seorang ibu memamah atau mengunyah makanan yang akan diberikan kepada anaknya.
- Mencicipi Makanan atau Masakan
Mencicipi makanan atau masakan juga dapat membuat puasa kita makruh. Namun, Syekh Al Kaff dalam kitab yang sama juga menjelaskan apabila mencicipi makanan ketika ada hajat tidak akan membuat puasa kita makruh.
- Bersiwak Lewat Tengah Hari
Bersiwak atau menggosok gigi ketika matahari telah condong termasuk membuat makruh puasa, meskipun hal itu dapat menghilangkan bau mulut. Kendati demikian, bersiwak saat menjalankan puasa sunnah tidak membuat puasa kita makruh atau diperbolehkan.
- Mandi dengan Berendam
Mandi dengan berendam juga dapat membuat puasa kita makruh, walaupun mandi wajib. Ketika kita mandi dengan berendam dikhawatirkan air masuk ke dalam mulut sehingga puasa kita akan batal.
- Berbekam
Sebagaimana diriwayatkan Imam Bukhari dan Imam Muslim, berbekam pada siang hari saat menjalankan puasa juga hukumnya makruh.
- Berkumur-kumur saat Berpuasa
Ibnu Ruslan dalam kitab Shofwatu Zubad menjelaskan berkumur saat berpuasa dapat membuat puasa kita makruh. Berkumur dalam hal ini artinya mengeluarkan air dari mulutnya.
- Kekenyangan dan Banyak Tidur
Meski tidurnya orang berpuasa dapat menjadi salah satu ibadah, ternyata kebanyakan tidur dan kekenyangan dapat membuat puasa kita makruh. Menurut Syekh Al Kaff hal itu dapat membuat puasa kita kurang berfaedah. (dev)
